Powered by Blogger.

Mereka terlalu berharga untuk dilewatkan

Baru saja menamatkan Sepatu Dahlan. Dan aku baru nyadar kalau inti dari ceritanya sama seperti Laskar Pelangi dan Negeri 5 Menara: berasal dari keluarga sederhana, dikelilingi sahabat-sahabat yang selalu setia dan pengertian, naksir sama seorang cewek (dan selalu diceritakan kalau si cewek itu berwajah cantik), mengikuti suatu kompetisi dan berhasil memenangkannya, bermimpi lalu mimpi itu terwujud. Tapi, tetap saja nikmat untuk dilahap. Kurasa, semua orang harus baca ketiga novel itu karena rugi banget belum pernah membaca (apalagi mendengar) buku-buku sebagus itu. Oh yeah, karena buku-buku itu terlalu berharga untuk dilewatkan.


Oh and btw, tugas MOS-nya my-adorable-sistah, Lila, baca Negeri 5 Menara (sampai tuntas, tentu saja) lalu menulis ringkasannya. Astaga, menurutku itu keren. Ketika murid baru di sekolah lain pakai pita warna-warni di rambut, mengalungkan kardus bertuliskan nama, dan membawa benda yang aneh-aneh di hari pertama sekolah, si Lila malah disuruh mengumpulkan hasil ringkasan. Simple, tapi memperkaya jiwa dan pikiran para murid baru yang sudah menamatkan Negeri 5 Menara itu.

"Eh, bantuin bikin ringkasannya, doooong..." pinta Lila dengan muka memelas.

With pleasure, Sis.

No comments

Terima kasih atas komentarnya, Kawan. Maaf dimoderasi dulu (ᵔᴥᵔ)