Powered by Blogger.

Akhirnya blogging lagi

Ohai.

Akhirnya bisa blogging lagi. Sebenarnya lagi UTS nih (njiyee UTS pertama njiyee), tapi karena sekarang lagi bingung mau belajar apa (dikarenakan tidak tersedianya textbook acuan dosen di perpus, jadi hanya mengandalkan pengetahuanku yang sedikit ini), ya sudah blogging aja (ditambah koneksi internet yang rada... minta digampar).

Kemarin, selama beberapa malam aku ditemani oleh laporan praktikum Kimia. Iya, meskipun ngambil Biologi tapi masih bertemu dengan matkul Kimia Dasar. Untungnya ada orang baik hati yang memutuskan untuk upload laporannya, jadi ada sedikit bayangan mengenai format laporannya. Layaknya seorang maba yang mengalami praktikum pertamanya, kebingungan melanda. Terutama perhitungannya. Dan untunglah, mendekati deadline--seolah ada hikmah yang tiba-tiba turun dari langit--laporan praktikum selesai dengan perhitungannya juga. Well, ternyata benar apa kata @yeahmahasiswa, The Power of Kepepet benar-benar ada #loh.

Ngomong-ngomong, dikarenakan mahasiswa sekarang harus bisa menyeimbangkan kuliah dan organisasi, aku mendaftar ke suatu kelompok studi di fakultas. Sebenarnya ingin ikut SKM (Surat Kabar Mahasiswa) pake banget, tapi karena adaptasi dulu dengan jadwal kuliah, jadinya di semester berikutnya saja. Dan aku mulai memikirkan semester-semester berikutnya yang bakal dihadang oleh segudang praktikum (belum lagi bikin laporannya), bisa nggak ya ikut SKM?

Kemarin aku juga ikut seleksi AIESEC, jadi kalo lolos bakal ikut social project di negara tertentu. Hitung-hitung mencari pengalaman dan 'tiket emas'. Dan baru kali ini aku lolos seleksi pertama (setelah sebelumnya pas ikut AFS nggak lolos di seleksi pertama). Aku langsung ikut interview dan di situ para peserta harus menampilkan pertunjukkan budaya. Oke, jujur, aku rada mati kutu. Aku tidak bisa nari daerah, nyanyi gak terlalu bagus, main alat musik secara basic aja (maksudnya cuma tau kunci C Am Dm ke G ke C lagi #loh). Jadi, kuputuskan untuk nyanyi saja.

Ternyata tidak lolos, peeps. Ya sudahlah ya, bersyukur saja. Allah punya rencana yang lebih baik untukku *pake emoticon :')*. Setidaknya sudah mencoba dan nambah pengetahuan juga. Ternyata, untuk menjadi seorang young ambassador bagi Indonesia dan menjalani social project di suatu negara, butuh persiapan diri yang matang. Waktu interview aku ditanya bagaimana kalau misalnya deadline projectnya besok dan aku belum ngerjain dan aku harus gimana karena nggak mungkin aku mengerjakannya sendirian. Lalu, aku bayangkan keadaan itu kalau suatu saat benar-benar terjadi. Well yeah, ternyata nggak hanya menikmati asyiknya jalan-jalan ke tempat baru, tapi juga mengalami permasalahan kayak gitu.

Aku juga ikut seminar Entomologi Forensik yang masih berkaitan dengan kelompok studi itu. Waktu pertama kali tahu tentang seminar ini, aku berpikir apa hubungannya serangga dengan forensik dan setelah ikut seminar aku jadi tahu kalau ternyata serangga juga bisa dijadikan perkiraan waktu kematian seseorang. Dan hal yang terbesit selanjutnya adalah Sherlock Holmes MUAHAHA. Setelah ikut seminar, ada kunjungan ke RSUP dr.Sardjito ke bagian Kedokteran Forensik. Benar-benar nambah pengetahuan dan pengalaman.

Ngomong-ngomong, tempat favoritku di kampus adalah perpus pusat MUAHAHA Hermione Granger banget ga sih? Menurutku, itu tempat nongkrong yang asyik karena well, sebagai seorang bibliophile, ketika melihat tempat yang banyak buku pasti langsung excited. Kalau mau ngerjain tugas atau belajar tinggal berjalan ke rak yang tepat lalu ambil buku. Dan di American Corner banyak novel yang bikin penasaran, meskipun kertasnya sudah kuning dan full bahasa Inggris. Sayangnya tidak ada Sherlock Holmes #huft, dan waktu untuk leyeh-leyeh baca novel.