Powered by Blogger.

Ketika Edward meninggalkan Bella

Yahoo! Dalam waktu seminggu "New Moon" habis dilahap olehku. Aku menyelesaikan 'memakan' buku ini hari Jumat lalu.


Memang sih, saat di tengah-tengah cerita, aku bosan dan pengen baca buku yang lain. Terus, aku berhenti baca sebentar sebelum melanjutkan lagi. Waktu aku melanjutkan baca, aku jadi makin terbenam sama ceritanya. Saat bacanya udah sampai akhir, aku jadi ingin baca kelanjutannya.

Oke, di "New Moon" tuh, Bella dan Edward udah resmi pacaran gitu deh. Terus, keluarganya Edward merencanakan sesuatu buat ultahnya Bella tanggal 13 September. Umur Bella bertambah jadi 18 tahun. Sedangkan Edward - dia kan vampir dan Stephenie Meyer menceritakan kalo vampir hidup selamanya dan bisa memilih umur (maksudnya, jika kau memilih berumur 17 tahun, maka kau akan hidup selamanya menjadi seorang vampir berumur 17 tahun). Tentu saja, masalah umur ini membuat Bella gelisah. Dia kan nggak mau dirinya jadi tua sementara Edward *selamanya* berumur 17 tahun.

Oke, lanjut. Jadi, keluarga Edward memberi banyak banget hadiah. Ada yang kasih kado stereo buat truknya Bella, tiket pesawat buat ke Florida. Terus, waktu Bella mau buka kado selanjutnya, tangannya berdarah kena ujung kertas kado. Dan tentu saja, saudara laki-laki Edward, Jasper (yang belum terlalu membiasakan diri menjadi vegetarian) nggak bisa mengendalikan dirinya saat melihat darah. Keadaan jadi kacau balau deh.

Singkat cerita, akhirnya Edward en keluarganya pergi meninggalkan Bella. Sejak itu, Bella jadi amat sangat menderita dan merasa seolah-olah ada luka menganga di dadanya. Tapi, untung deh ada Jacob Black (yang ternyata seorang werewolf - mungkin bukan seorang ya? Seekor, mungkin). Jacob membuat Bella tertawa dan menjadikan Bella seperti 'manusia' lagi. Jacob mengajari Bella naik motor dan mengajak Bella terjun bebas dari tebing.

Suatu hari, Bella tergoda buat terjun bebas dari tebing. Dia langsung melakukannya tanpa menunggu Jacob. Dan, saudara cewek Edward, Alice (yang bisa melihat sesuatu lewat pikirannya) menduga kalau Bella mau bunuh diri. Padahal kan, Bella cuma iseng. Timbul deh masalahnya. Edward jadi merasa bersalah begitu tahu kalau Bella bunuh diri dan segera pergi ke Volterra. Itu tempat di mana keluarga vampir paling tua tinggal. PS. kalau mau cari mati, aku rekomendasikan: pergilah ke keluarga vampir itu.

Alice segera menemui Bella dan berdua deh mereka pergi menyusul Edward. Akhirnya, Edward nggak jadi 'mati' dan tinggal bersama Bella.

Kadang-kadang di Twilight Saga ada adegan yang lucu juga. Misalnya di "New Moon". Aku ketawa waktu baca:
"Bukan Jacob namanya kalau tidak bisa mengakali perintah," gumam Emily. Ia memandangiku, dan tak satu pun dari dua bagian wajah yang dulu cantik itu terlihat ramah. "Jadi, kau ini si cewek vampir." 
Aku mengejang. "Ya. Kalau kau cewek serigala?"
Emily itu tunangannya Sam, pemimpin para werewolf - kalau bisa dibilang begitu. Makanya, Bella bilang, "Kalau kau cewek serigala?" Hahaha, I love Bella Swan, yeah!

Tertarik untuk nonton filmnya? Ah, biasa aja. Bagiku cukup baca novelnya aja dan melihat foto-foto dari filmnya (setelah baca novelnya, tentu saja - biar bisa membayangkan).

1 comment

  1. melirak-melirik

    salam kenal gadis cantik, semangat terus ngeblognya

    :)

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya, Kawan. Maaf dimoderasi dulu (ᵔᴥᵔ)