Powered by Blogger.

Brother Bear


I watched this movie yesterday and I do love it! This movie is really really awesome. I love the soundtracks, and of course, Koda!

The Spiderwick Chronicles


Yeah, sebenarnya dari sebelum filmnya ada, aku udah baca semua bukunya. Tapi, waktu itu aku masih SD dan bacanya masih main-main (maksudku nggak benar-benar diresapi gitu deh, makanya nggak ada satu pun adegan di buku itu yang kuingat).

That vampire is Edward and his girlfriend is Bella


I finished reading this book this afternoon. Kubawa buku ini ke sekolah selama beberapa hari. Aku beri tahu ya, waktu yang tepat untuk membaca buku di sekolah adalah saat pagi-pagi, saat belum semua orang datang. Di situ sepi. Nggak ada yang berisik, atau lari-larian di kelas, atau nyanyi-nyanyi, atau teriak-teriak di kelas. Dan, ternyata tadi pagi buruk. Sekolahku jadi tuan rumah dalam sebuah acara olahraga gitu deh (se-kabupaten) dan pagi tadi kulewatkan dengan mendengarkan musik yang disetel keras-keras di lapangan (mungkin maksudnya untuk mengisi pagi yang indah, haha). 

Stuck in the moment with UAS

UAS is done! Aku langsung berderap dari sekolah untuk cepat-cepat mengetik postingan ini. Oh yeah! Akhirnya aku telah menyelesaikan semua ujian sekolah yang super duper menyebalkan, mengerikan, menyeramkan, dan menjengkelkan itu. Faktanya sih iya, aku nggak perlu datang ke sekolah itu lagi untuk ikut ujian. Tapi, ntar akhir bulan Mei aku harus ikut ujian seleksi *oh, study hard again!*

Kurasa lebih mendingan deh Ujian Nasional daripada Ujian Praktek dan Ujian Sekolah. Pelajaran-pelajaran di Ujian Sekolah itu pelajaran yang kurang aku suka: Agama, PKn, IPS, TIK, Seni Budaya, dan Bahasa Sunda. Really, aku malah nyantai-nyantai aja sepertinya menghadapi si Ujian Sekolah. Tapi, kalo Ujian Nasional kayaknya lebih siap.

Dan, I miss doing homework. Udah cukup deh menghadapi ujian. Aku pengen mengerjakan PR aja. Lebih asyik dan bisa lihat buku.

Oh yeah, aku jadi tertarik lagi bisa memainkan One Time di gitar. Chords-nya sih OK, tinggal search di internet dan tada, tinggal dihapalin deh! Tapi, masalahnya sekarang, gimana cara nge-genjreng senarnya?

Hasta la vista, Ujian Praktek!

Haha, senang sekali rasanya udah melalui si Ujian Praktek yang mengerikan, menyebalkan, mengesalkan, menjengkelkan, dan menyiksa itu. Oh yeah, bener kata temen aku, lebih serem Ujian Praktek daripada ujian tertulis. Soalnya, aku nggak terlalu jago sama yang namanya 'praktek.'

Hari pertama udah disuguhi oleh Agama dan IPA (ini nih si IPA yang super duper menyebalkan!). Agama mah masih mending, hafalan surat-surat pendek, doa-doa shalat jenazah, dan shalat fardhu. Eh, taunya malah praktek shalat fardhu Subuh. Mana pake doa Qunut-nya lagi! Mana aku hapal! Makanya, aku sebisanya aja (padahal mah nggak hapal sama-sekali hahah!). IPA apalagi, praktek menyusun rangkaian listrik.

Praktek Bahasa Indonesia, Bahasa Sunda, dan Bahasa Inggris lumayan gampang. Ngarang cerita. Bahasa Indonesia menceritakan kembali cerita Malin Kundang yang didengar dari radio, Bahasa Sunda menceritakan dari gambar, dan Bahasa Inggris menceritakan pengalaman (aku menceritakan waktu hilang di sebuah mal).

Dan, ini dia puncaknya.

Praktek olahraga lari keliling stadion 400 meter dan Seni Budaya itu drama. Okay, penyiksaan ini namanya. Lari 400 meter muterin stadion aja capeknya minta ampun. Hampir pingsan di tempat, dan aku hampir aja sampai di finish urutan terakhir!

Seni Budaya apalagi. Don't ask me that tapi lumayan sukses. Ha, I don't care, yang penting dapat nilai dan Ujian Praktek berakhir.

-----------------------------------------------

Oh, and I'm saving the best for the last.

I've bought new JB's album!

Hahahahahah, puasnya diriku! Setelah drama selesai, aku langsung berderap menuju toko CD dan GOTCHA! Si JB's new album udah bersandar manis di rak. Sampai di rumah, langsung aku copy lagu-lagunya ke my lovely computer. Lagu yang aku sukai dari album barunya : Never Let You Go, Stuck In The Moment, Eenie Meenie, That Should Be Me, dan Up.

I wish I could...

1. Bersepeda ke sekolah.
Selain ramah lingkungan, bersepeda ke sekolah juga kayaknya asyik dan seru dan nggak menimbulkan polusi dan nggak membuat Bumi menjadi semakin panas. Oh yeah, daripada motor dan mobil, harga sepeda juga lumayan ramah di kantong kan?

2. Pakai celana ke sekolah.
OK, I know it sounds stupid, tapi aku pengen banget pake celana ke sekolah, bukan pake rok. Why the girls must wear dress and the boys must wear pants? Kalo pake celana kan lebih bebas bergerak, bisa lari-larian di lapangan sekolah, dan nggak bakal tersandung sama rok. Waktu kelas satu, aku sering tersandung gara-gara pake rok panjang dan jalanku jadi lebih lambat.

3. Merawat anjing dan kucing jalanan yang terlantar.
Setelah baca buku "A Dog's Life" karangan Ann. M. Martin, aku jadi bersimpati sama anjing-anjing dan kucing-kucing jalanan yang terlantar. Di jalanan mereka merasa kedinginan, kelaparan, dan menginginkan majikan yang menyayangi mereka. Kadang, mereka bertengkar dengan sesama hewan jalanan lainnya untuk memperebutkan makanan, dan makanan itu biasa mereka cari di tempat sampah.

4. Naik eskalator untuk turun, dan turun eskalator untuk naik.
Oh man, it's a stupid activity, tapi aku juga pengen melakukannya walaupun hanya sekali dalam hidup. Anggap aja deh seperti naik roller-coaster yang panjangnya tujuh kaki :p

5. Punya kamera ala fotografer profesional.
Nanti, di saat jalan-jalan, aku akan membawa sebuah tas kecil berisi kameranya. Lalu, kalo ada hal yang menarik, akan aku abadikan deh!

6. Ngomong pake Bahasa Inggris dengan lancar dan nggak malu-malu lagi ngomong pake Bahasa Inggris.

7. Naik-turun dengan lift dan berulang-ulang menekan tombol dari lantai 1 ke lantai 5 ke lantai 2 ke lantai 6 dan seterusnya, semau aku.

8. Main gitar dengan lancar dan memainkan lagu "One Time" by Justin Bieber berulang kali sampai aku bosan dan jari-jariku sakit.

A robot who named Wall-E


Have you watched this movie? Kemarin aku baru aja nonton, loh! Nonton di VCD lah. Aku nggak nonton di bioskop dan baru bisa nonton sekarang (padahal beli VCD-nya udah kemarin kemarin kemarinnya lagi). Waktu itu lagi nggak tau mau ngapain, yasud nonton VCD aja (tadinya mau dengerin lagu, tapi nggak jadi!).


I've passed the UN!

Hahahahah, akhirnya terbebas juga dari si UN dan aku berhasil melaluinya! Akhirnya bisa updet blog, bisa online lagi, udah bebas dari si UN! Ahahahahah... (bukannya aku yang nari-nari kegirangan, malah jari-jariku yang nari-nari di keyboard).

Yeah, sekarang tinggal menghadapi si Ujian Praktek dan Ujian Sekolah. Kenapa sih mereka harus ada? Ujian Praktek minggu depan dan Ujian Sekolah minggu depannya lagi. Untung aja mata pelajaran Ujian Sekolahnya cuma enam (haha, cuma?!). Oh yeah, bersiap-siaplah untuk menghadapi IPS dan PKn -.-

Alhamdulillah deh UN udah selesai. Alhamdulillah juga banjirnya udah surut sejak hari Minggu. Alhamdulillah juga aku bisa belajar di rumahku yang nyaman daripada belajar di tempat pengungsian sementara.

Kalo aku boleh berkata, soal-soal UN-nya susah-susah-gampang sih.

B.Indonesia : umm...OK.
B.Inggris : OK.
Matematika : oh, don't ask me that! :p
IPA : quite OK.

Nggak nyangka deh, soal-soal Math kayak begitu. Tanganku sibuk menghitung di kertas buram dan kertas buram-nya penuh angka. Sampai-sampai, perutku lapar gara-gara pusing menghitung. Aku coba berkali-kali, eh, jawabannya nggak ada di soal. Hitung lagi deh. Akhirnya lama-lama desperado, yasud lah, pake cara lama. Asal jawab. Hey, aku nggak mau pake cara biasa ya *baca: nyontek.* Mendingan asal jawab aja deh daripada nyontek.

Itu juga milih jawaban berdasarkan feeling dan yang paling COCOK. Hahahahah...

Oke, tinggal nunggu hasil. Moga aku lulus deh. Amin.